
Jombangkab, Dinkopum - Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (Dinkop UM) Jombang juga berkomitmen memberikan pendampingan untuk meningkatkan potensi koperasi. Salah satunya melalui kegiatan inkubasi usaha koperasi yang digelar (21-23/6) dan berlanjut pendampingan ke lapangan selama tiga bulan, Juli–September.
Kepala Dinas Koperasi dan UM, Fahrudin Widodo, mengatakan, pihaknya telah mengadakan kegiatan inkubasi usaha koperasi in class selama tiga hari di Ruang Mustajab.
’’Kegiatan in class diikuti 40 koperasi se-Jombang. Kemudian dilanjutkan pendampingan ke lapangan selama tiga bulan, mulai Juli sampai September mendatang,’’ katanya kepada Jawa Pos Radar Jombang kemarin (6/7).
Kegiatan tersebut, lanjut Fahrudin, bertujuan untuk memetakan potensi dan kekurangan yang dimiliki koperasi. Sehingga dapat dikelompokkan dalam mengembangkan potensinya. Serta mencari solusi untuk kekuranganya.
’’Koperasi dapat bekerjasama dan mengikuti instruksi tim inkubasi sehingga dapat berkembang dengan lebih baik,’’ tambahnya.
Nantinya, tim akademisi dari LPEP Unair Surabaya akan melakukan pendampingan ke lokasi selama tiga bulan. Mereka juga akan memberikan berbagai macam tahapan termasuk perlakuan untuk menstimulis potensi yang dimiliki koperasi.
’’Harapan saya, melalui kegiatan inkubasi koperasi ini dapat mengembangkan potensi yang dimiliki koperasi dan memperbaiki kekurangannya. Sehingga koperasi dapat berkembang lebih baik di bidang kelembagaan maupun usahanya dengan menerapkan teknologi walaupun sederhana bagi kesejahteraan anggota,’’ tandasnya.
Kegiatan inkubasi yang diadakan Dinas Koperasi dan UM mendapat dukungan dari Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab.
Ia mengatakan, berbagai upaya telah dilakukan Pemkab Jombang untuk melakukan pengembangan koperasi sektor riil guna membangun ekonomi anggota dan masyarakat.
Pemkab Jombang melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro akan terus bersemangat meningkatkan koperasi yang aktif, sehat dan knerja yang baik. Sehingga kedepan koperasi akan bisa menjunjung tinggi budaya gotong royong dan profesioalisme,’’ tegasnya.
