
DINKOPUM JOMBANG - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Jombang bersama Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jombang mengadakan Temu Usaha yang dibuka oleh Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab. Dihadiri Sekretaris Daerah Agus Purnomo, Kepala Dinas Koperasi dan UM Fahruddin Widodo, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Senen, Perwakilan BSI dan motivator dari UNDAR Izzatul Umami serta Para Pelaku Usaha Jombang. Bertempat di lapangan Kantor Lapas Kelas IIB Jombang. Selasa (14/3/2023)

Bupati Mundjidah memberikan penguatan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang mengikuti temu usaha. Bupati memcontohkan hasil binaan dari dinas koperasi dan UM sudah banyak masuk ditoko modern seperti Alfamart dan Indomaret, serta banyak produk dari UMKM kabupaten Jombang. Jika warga binaan dapat memenuhi persyaratan dan aturan yang ada maka produknya bisa dikembangkan menjadi usaha.
“Selain itu, pembinaan dilaksanakan tidak hanya 1 kali dalam setahun, dan dinas koperasi selalu memberikan support. Jika dari warga binaan ingin membuat usaha dan ada pengajuan untuk modal bisa melalui BSI, dan kalau memang bunga tidak banyak maka dapat dibantu meringankan untuk para pengusaha yang akan memakai fasilitas BSI,” katanya.
Menurutnya, WBP tidak hanya dilatih dalam bidang keterampilan tetapi, dilatih dalam menggunakan digital. Sehingga mempromosikan produk tersebut melalui digital. Sehingga ketika keluar dari Lapas Kelas IIB Jombang bisa meningkatkan keterampilan usahanya untuk mendapatkan penghasilan dan diterima masyarakat dengan baik.
“Saya berharap kepada semua peserta untuk mempraktekkan sebab jika tidak begitu akan lupa apa yang dipelajari. Sedangkan dari Kalapas untuk membina 1 pokok usaha di lapas sehingga tidak perlu membuat toko atau sentra tetapi cukup dengan sistem online. Karena melalui online memudahkan untuk mencari pelanggan,” harap Bupati Mundjidah.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Koperasi dan UM Jombang Fahruddin Widodo menyampaikan temu usaha kali ini merupakan pertama kali dibuat dalam sejarah Dinas Koperasi dan UM Kabupaten Jombang bekerja sama dengan Lapas Kelas IIB Jombang dalam hal pembinaan WBP dengan UMKM atau pelaku usaha.
“Saya sangat menghargai dan mengapresiasi kegiatan ini dan saya ucapkan banyak terima kasih kepada Kalapas Kelas IIB Jombang karena telah mengadakan acara temu usaha. Temu usaha kali ini diikuti oleh para pelaku usaha dengan berbagai produk dan karya yang berada di Kabupaten Jombang,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Jombang Margono menyampaikan terima kasih kepada Bupati Jombang, Sekda dan Kepala Dinas Koperasi yang telah mendukung dan bekerja sama dalam kegiatan temu usaba tersebut. Disampaikan juga bahwa kegiatan ini merupakan pesan dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan Irjen. Pol. Dr. Reynhard S.P. Silitonga, S.H., M.H., M.Si untuk menyiapkan narapidana yang memiliki skill setelah masa pidanaya habis dengan memberikan pelatihan/keterampilan.
“Kami bersinergi dengan Dinas koperasi dan UMKM untuk memberikan pembinaan kemandirian kepada WBP yang ada di Lapas Kelas IIB Jombang. Kami berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi bekal keterampilan WBP saat kembali di tengah masyarakat sehingga menjadi masyarakat seutuhnya,” harapnya.
Sedangkan pemberian materi oleh narasumber dari Universitas Darul Ulum Jombang Izzatul Umami menceritakan pengalaman hidupnya yang awalnya hanya mahasiswa IT yang menjalar menjadi pelaku usaha. Karena dia mempunyai hobby berdagang dan membuat sebuah kerajinan sehingga sampai sekarang keterusan dan hobby tersebut menghasilkan dan dianjutkan. Dia juga memberikan semangat kepada WBP Lapas Kelas IIB Jombang dalam kegiatan UMKM ketika keluar dari Lapas.
“Jangan menyerah untuk WBP Lapas Jombang karena banyak kok yang sukses meskipun sebelumnya dari Lapas sehingga untuk bapak ibu jangan takut hanya karena pernah ada di Lapas. Bukan berarti tidak akan sukses karena jika kita beritikad baik diiringi usaha dan doa maka hasilnya juga baik dan ditambah berkali- kali lipat keuntungannya,” pungkasnya. (iin)